Keutamaan dan Manfaat Zakat di Bulan Ramadhan

9 Manfaat dan Keutamaan Zakat di bulan Suci Ramadhan

Bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang paling istimewa  untuk berbuat banyak kebaikan. Dibulan ramadhan juga bulan di turunkannya Al-quran, inilah salah satunya yang menjadikan bulan ramadhan ini menjadi istimewa dan suci.

Kemudian, dibulan ini juga umat islam setelah menunaikan puasa sebulan penuh harus mengeluarkan zakat. adapun zakat bisa di tunaikan bisa berupa sembako dan berupa uang tunai.

Sejarah perintah untuk berzakat mengalami beberapa fase, yaitu :

  • Fase Pertama

Perintah untuk berzakat ini sudah ada sejak masa Rasulullah SAW, saat masih di mekkah. hanya pada saat itu untuk ketentuan sepesfikasi terkait dengan waktu dan kadarnya. penjelasan tetang ini juga telah ditafsirkan oleh ibnu katsir pada ayat 20 surah Al-Muzzammil.

  • Fase Kedua

Apakah zakat fitrah atau shadaqthul..?

Zakat atau Shadaqatul bisa di artikan memberi makan, hal ini merupakan diperintahkan pada tahun kedua hijriah setelah perintah puasa.  tentunya hal ini didasari hadist Rasulullah SAW ” Memerintahkan kepada kami untuk mengeluarkan shadaqatul fithr ( zakat fitrah ) seblum perintah zakat (HR. Nasa’i ).”

Manfaat apa saja yang di rasakan jika menunaikan Zakat

Adapun manfaat yang akan di rasakan ketika kita telah menunaikan Zakat adalah :

  • Membersihkan harta dan menenangkan hati

Dalam hal ini bisa di artikan bahwa, bagi umat muslim, dengan memberikan zakat, mulim berarti bisa di katakan termasuk kedalam golongan orang dermawan dan memisahkan diri dari kelompok orang-orang kikir. Selain itu, dengan kita mengeluarkan zakat, diri kita akan kembali lagi menjadi suci seperti bayi lagi, bersih dan suci. dengan kata lain kembali lagi ke fitri.

  • Menghapus Dosa

Rasulullah SAW, bersabda : ” Amal memadamkan dosa sebagai air memadamkan api.” ( HR. At-Tirmidzi dan An-Niasa’i ).”  Dalam hal ini ( berzakat ), selain menambah pahala bagi yang menunaikanya, ini juga bisa mengurangi dosa-dosa yang telah kita lakukan. bahkan dosa-dosa itu bisa di hapuskan karna zakat.

  • Sebagai tanda keimanan dan ketaatan terhadap perintah Allah SWT dan Rasulullah SAW

Menunaikan zakat merupakan salah satu bentuk keimanan kita serta ketaatan kita terhadapa Allah dan Rasulnya. Manusia sangat membutuhkan dan mencintai harta yang dimikinya, namun diwajibkan atas itu untuk menyisihkan sebagian hartanya untuk berzakat kepada orang yang membutuhkanya, sebagai pembersihan harta tersebut.

  • Bisa mencapai keimanan yang sempurna

Berzakat merupakan salah satu syariat islam, setiap umat muslim pasti akan berusaha melaksanakan amalan zakat ini dengan bertujuan mendapatkan ridho Allah dan Rasullulah SAW tentunya berzakat kepada orang – orang yang membutuhanya.

  • Mendekatkan Hati kepada Allah dan Rasulullah SAW

Zakat ini merupakan kewajiban yang harus dilakukan, bukan dilakukan secara terang-terangan, sesungguhnya Allah SWA tidak pernah menyukainya hambanya yang berhati tinggi. kemudian seperti apa yang difirmankan oleh Rasulullah SAW : ” Amal yang diberikan secara rahasia dapat memadamkan kemurkaan Allah SWT.” ( Dalam HR. At-Tirmidzi dan ibnu Bibban).”

  • Membersihkan Harta

Berdasarkan firman Allah SWT ” Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir,orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mualaf yang di bujuk hatinya untuk merdeka budak, orang-orang yang berhutang, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS At-Taubah ayat 60 ).”

  • Menambah pembendaharaan Harta

Dalam hal ini, berzakat dan sodaqoh salah satu kunci  perbendaharaan bertambah. sudah pastinya harta yang halal untuk mendapatkanya.  harta yang di zakatkan pastinya harta tersebut dibelanjakan dijalan Allah SWT.

Firman Allah SWT : ” Perupamaan orang yang menafkahkan hartanya dijalan Allah adalah nilainya bisa belipat contohnya serupa dengan sebuti benih yang menumbuh menjadi tujuh bulir, kemudian tiap bulir tumbuh jadi sertus biji, Artinya Allah melipatgandakan bagi siapa yang di kehendaki. karna Allah maha luas ( karunia-nya ) lagi maha mengetahui. ( QS : Al-Baqarah : 261 ).”

  • Menambah dan memperluas Rezeki

Segala harta yang di dapat dengan cara halal dan berkah, pasti akan membuat kehidupan selalu bahagia, kemuadian, seandainya sesorang ingin harta bertambah, maka harta yang kamu ada sebaiknya perbanyaklah dibelanjakan dijalan Allah SWT.

Ini ditegaskan juga di firman Allah SWT : ” Perumpamaan (  Nafkah yang telah dikeluarkan oleh ) orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, sedangkan pada tiap buli betambah menjadi 100 biji. dan Allah maha luas dan lagi maha mengetahui.

  • Membersihkan harta dengan sedekah

Dalam sehari-hari kita pasti mencari harta, baik dengan bekerja, atau mengelolah bisnis keluarga dan masih banyak lain lagi caranya. dan pernah kah kita tanyakan bersih kah dan barokah kah harta yang kita dapat.

Sebaiknya kita sadar bahwa harta yang kita dapat harus kita perhatikan dengan teliti sekali bagaimna cara mendapatkanya. terkadang kita tidak sadar bahwa harta yang kita dapat banyak mudorot dan sebagian tidak halal.

Bagaimana cara membersihkan harta yang kira-kira kotor dalam arti tidak halal..?

Ada beberapa cara untuk membersihkan harta yang kita dapat, ada banyak sekali caranya salah satunya yang akan kita bahas di bawhah ini :

  • Mengeluarkan Zakat

Zakat ini merupakan sedekah wajib bagi muslim, dimana yang harus dikeluarkan dari keseluruhan harta kita dengan adanya syarat serta perhitungan dalam jumlah tertentu.

Sesuai salah satu hadist yang membahas tentang zakat bisa kita perhatikan,

” Maka ambilah zakat dari sebagian harta mereka, maka dengan zakat itu kamu membersihkan ( dalam arti, membersihkan dari kekikiran dan cinta yang berlebihan terhadap harta benda ), serta mensucikan ( maksudnya, menyuburkan sifat-sifat kebaikan dalam hati dan memperkembangkan harta benda ). mereka dan mendoalah untuk mereka. sesungguhnya doa kamu itu akan menjadi ketentraman jiwa bagi mereka yang memberi zakat. karna Allah maha mendengar lagi maha mengetahui.” ( Al-Taubah:103).

Dalam hal ini jika kita tidak pembersihan harta, maka ibarat memiliki rumah yang tak di bersihkan. maka pasti banyak terdapat kotoran, debu, dengan demikian sudah pasti akan mambawa penyakit yang bisa merugikankita, begitu juga ibarat harta kita jika tidak dibersihkan, terkadang ada saja yang memeaksa kita untuk mengeluarkan harta atau kehilangan harta dengan tidak di sengaja dan secara tiba-tiba..

  • Memberi Sedekah 

Sedangkan ada cara lain jika kamu ingin berniat akan membersihkan harta kita dari segala hal yang berbau tidak halal dan bersifat haram di mata Allah SWT. yaitu dengan cara bersedekah pada kekerabat, anak yatim yang masih ada hubungan dengan kekerabatan, tetangga.

Kemudian hal sedekah ini sesungguhna bisa membersihkan harta dan juga jiwa dari dosa-dosa yang pernah kita perbuat.

” Sedekah itu menghapus dosa seperti air memadam api.” ( HR At-Tirmidzi )

Hal ini di jelaskan bahwa, meskipun harta yang kit dapatkan dari sumber yang halal, di wajibkan tetap untuk mengeluarkan sedekah untuk membersihkanya dan membuat lebih barokah dan berllimpah lagi kita mendapatkanya.